Dari Belgia kami melanjutkan perjalanan ke Amsterdam. Salah satu yang berbeda dari Amsterdam adalah penggunaan transportasi tram (seperti bus tetapi berbentuk kereta dan menggunakan rel) lebih banyak dari pada Metro (kereta bawah tanah). Karena menggunakan kereta listrik, terlihat banyak sekali kabel listrik berseliweran di atas menimbulkan kesan kurang rapi. Dari sisi kebersihan Amsterdam juga sangat ketinggalan dibandingkan Singapore, saya lihat banyak sekali sampah bertebaran di sepanjang jalan.
Namun demikian, saya lihat wisatawan yang datang ke Amsterdam luar biasa banyak. Stasiun dan tempat-tempat wisata dipadati wisatawan. Selesai check in hotel kami langsung menuju ke tempat wisata yang berada di luar kota amsterdam terlebih dahulu karena kami hanya tinggal 2 hari di Amsterdam. Tujuan pertama adalah Zaanse Schans.
1. Zaanse Schans
Untuk menuju ke Zaanse Schans, biar cepat sebaiknya naik kereta tujuan koog zandijk. Dari Stasiun koog zandijk kita bisa jalan kaki menuju ke Zaanse Schans. Ada juga penyewaan sepeda, tetapi sebaiknya tidak usah menyewa karena selain nantinya malah bikin ribet, resiko hilang, jarak tempuhnya juga tidak jauh sehingga tidak akan kecapekan juga.
Zaanse adalah sebiah kawasan di tepi sungai Zaan yang terdapat banyak sekali kincir angin dalam area yang berdekatan.
Di Zaanse Schans ini ada beberapa spot taman bunga yang sangat menarik buat dijadikan object berphoto.
Dari Zaanse Schans kami kembali lagi ke Amsterdam untuk menuju ke Keukenhoff Garden dengan naik bus karena tidak ada kereta menuju ke sana. Setelah di Amsterdam kami kesulitan mendapatkan terminal bus untuk menuju ke Keukenhoff dan akhirnya kami cari informasi di tourist information. Agak surprise ketika petugas tidak tahu apa itu Keukenhoff Garden. Setelah dibantu temennya akhirnya kami dapat informasi bahwa Keukenhoff Garden tutup, dengan alasan lagi nggak musim tulip yang musimnya di April dan May. Ada hikmahnya juga kesulitan cari bus sehingga kami nggak buang buang waktu. Akhirnya kami memutuskan lanjut ke Volderpark.
Vondelpark adalah taman kota dengan luas 47 hektar dan terluas di Amsterdam. Taman ini dibuka tahun 1865 dan sangat populer di kalangan orang lokal maupun wisatawan. Namun kami tidak menjelajah taman, hanya di bagian depan yang ramai dikunjungi orang.
Di dekat vondelpark terdapat bekas gereja vondelkerk yang bangunannya artistik yang dirancang oleh Pierre Cuypers, arsitek yang sama untuk Stasiun Amsterdam Centrale dan Rijksmuseum.
Vondelkerk
Selesai di Vondelpark lanjut lagi ke Rijks Museum tempat adanya tulisan I am Amsterdam berada. Namun kondisi saat itu lagi sangat penuh sekali sehingga sangat tidak memungkinkan untuk ambil photo dengan baik. Akhirnya kami menuju ke pusat kota Dam Square. Di Dam Square-pun berjubel orang sehingga kami hanya menikmati padatnya orang berlalu lalang. Waktu telah menunjukkan jam 19:00 siang (matahari terbenam jam 22:00). Akhirnya kami menikmati makan siang dilanjutkan masuk ke Sex Museum. No comments lah untuk yang satu ini xi xi xi ... :)
3. Wisata kanal
Amsterdam terkenal dengan kanalnya yang bersih dan tertata dengan rapi. Berikut beberapa photo kanal yang cukup bagus.
Dan terakhir kami beristirahat menikmati indahnya kanal di Blauwbrug sampai malam tiba.
Sunset di Blauwbrug
Besok paginya kami, pagi-pagi kami pergi ke Dam Square dan Rijks Museum untuk ambil photo. Dan memang benar, pagi-pagi masih sepi.
4. Dam Square
Dam Square adalah alun-alun kota. Di sekitar alun-alun ini terdapat istana Royal Palace, National Monument dan Museum Madame Tussaud. Untuk Museum Madame Tussaud kami sudah pernah masuk yang di Hongkong, Shanghai dan Thailand, sehingga sudah tidak tertarik untuk masuk lagi di Madame Tussaud Amsterdam ini.
4. Dam Square
Dam Square adalah alun-alun kota. Di sekitar alun-alun ini terdapat istana Royal Palace, National Monument dan Museum Madame Tussaud. Untuk Museum Madame Tussaud kami sudah pernah masuk yang di Hongkong, Shanghai dan Thailand, sehingga sudah tidak tertarik untuk masuk lagi di Madame Tussaud Amsterdam ini.
Royal Palace
National Monument
5. Rijks Museum
Rijks Museum merupakan museum paling terkenal dan paling banyak dikunjungi di Amsterdam. Museum ini didedikasikan untuk seni dan sejarah. Namun kami lebih tertarik pada keindahan bangunan dan taman di depannya dari pada isi museum :)
6. Rembrandt Square
Rembrandt square adalah alun-alun yang di tengah-tengahnya terdapat patung Rembrandt yang dibuat oleh pematung Louis Royer pada 1876. Di belakang aptung terdapat gedung artistik kantor kepala Amsterdamsche Bank. Rembrandt Harmenszoon van Rijn (1606-1669) adalah pelukis belanda yang merupakan salah satu pelukis terbesar dalam sejarah seni eropa. Rembrandt dikenal dengan keahliannya memanipulasi ekspos cahaya terhadap objek sehingga memberikan efek tertentu di dalam lukisan.
Begitulah ceritanya, kalau ada yang ditanyain bisa kontak ke kuntofk@gmail.com
Febry dan Kunto
Febry dan Kunto